Hampir setiap orang di kota-kota besar Indonesia, memiliki handphone atau smartphone yang
digunakan untuk berkomunikasi, bahkan memiliki lebih dari satu, berapa ribu smartphone-kah
yang ada di dunia ini? Peluang inilah yang dapat kita rambah yaitu pemrograman mobile phone.
Banyak sekali platform mobile yang dapat kita coba, diantaranya J2ME, QT Mobile, dan
Android. Salah satunya yang sedang booming adalah Android Mobile. Android merupakan
system operasi berbasis linux yang bahasa pemrograman aplikasinya dapat kita buat
menggunakan java. Dengan pengetahuan seputar java yang telah mencukupi, anda dapat
membuat aplikasi berbasis android.
Persiapan installasi
Untuk memprogram mobile android, penulis menggunakan IDE Eclipse Indigo, ADT 15 dan
SDK for Windows. Penulis juga menggunakan
tools lain yaitu Droid draw dan SQLite manager. Bukalah IDE Eclipse (portable), berikut
tampilan utamanya :
Klik menu Help -> Install new Software, arahkan installasi pada ADT yang telah didownload
sebelumnya. Setelah diinstall, klik menu Windows – Preference, kemudian klik android dan
arahkan SDK Location ke tempat penyimpanan SDK yang telah anda download seperti berikut :
Perhatikan Target Name SDK yang ada, terdapat beberapa Platform diantaranya 2.2, 2.3, dll.
Sekarang anda telah memiliki beberapa platform yang dapat anda gunakan kelak untuk
memprogram device android anda.
Program pertama yang akan kita buat adalah sebuah aplikasi mobile android untuk
menampilkan tulisan “Program pertamaku” di layar android. Buatlah project baru klik File ->
New Android Project untuk membuat project baru. Berikan nama project “programpertamaku”,
kemudian pilih Build target seperti berikut :
Tambahkan nama package “program.pertama”. nama package harus terdiri atas dua identifier,
yaitu identifier pertama “program”, dan identifier yaitu “pertama”. Dalam project ini, penulis
menggunakan API SDK level 11 atau lebih terkenal dengan platform 3.0(HoneyComb).
Perhatikan pada project explorer project yang anda gunakan seperti berikut, terdapat beberapa
folder diantaranya, src, res dll. Biasakan program java anda disimpan di folder src dan desain
layout anda disimpan pada res -> layout.
Bukalah file ProgramPertamakuActivity.java, kemudian isikan sebagai berikut
Berikut keterangannya :
Textview tv menciptakan object tv bersumber dari class textview
Tv.settext(“Rizky Khafitsyah…”) memberikan teks kepada objek tv
setContentView(tv) mengatur layout utama dengan isinya adalah object tv
Berikut hasilnya
Agar layout lebih tertata dengan baik, pergunakan file xml yang dapat dijadikan sebagai
konfigurasi layout. Perhatikan folder res-> layout-> main.xml yang dapat anda manfaatkan
sebagai layout utama. Berikut isi dari file main.xml
Keterangan :
tipe layout yang digunakan adalah linearlayout.
Terdapat sebuah textview yang isinya terdapat pengaturan isi text, align , warna font dan
ukuran font. Gunakan ctrl + space untuk memanfaatkan fasilitas autocomplete.
Berikut isi dari file ProgramPertamakuActivity.java :
Perbedaan isi file ProgramPertamakuActivity.java dengan yang sebelumnya adalah pada
statement setContentView, perhatikan kalimat setContentView diatas, menunjukan bahwa layout
yang digunakan bersumber dari R.layout.main atau dibaca Res-> layout->main.xml. berikut
hasil running program :
Jenis Layout
Setelah pada project „programpertamaku‟, anda mengenal linearlayout, terdapat beberapa layout
lain yang dapat anda gunakan, diantaranya Relativelayout,AbsoluteLayout,ScroolView, dan
TableLayout.
Relative Layout
Merupakan konfigurasi layout secara relative (tergantung kemauan anda), posisi widget ingin
diletakan dimana. Berikut file xml-nya:
Keterangan :
Perhatikan pada Tag „EditText‟, terdapat atribut android:layout_toRightOf yang artinya
posisi EditText ditempatkan sebelah kanan dari posisi widget @/tv(textview).
Perhatikan pada tag „Button‟, terdapat atribut android:layout_below yang artinya posisi
Button ditempatkan dibawah posisi widget @id/et1(EditText) dan terdapat pula atribut
android:layout_alignleft artinya ditempatkan pada posisi paling kiri layout .
Berikut hasil running program :
TableLayout dan Scroolview
Merupakan jenis layout sesuai table-table, baik row (baris) atau column(kolom). Berikut contoh
tablelayout disertai dengan layout scrollview :
digunakan untuk berkomunikasi, bahkan memiliki lebih dari satu, berapa ribu smartphone-kah
yang ada di dunia ini? Peluang inilah yang dapat kita rambah yaitu pemrograman mobile phone.
Banyak sekali platform mobile yang dapat kita coba, diantaranya J2ME, QT Mobile, dan
Android. Salah satunya yang sedang booming adalah Android Mobile. Android merupakan
system operasi berbasis linux yang bahasa pemrograman aplikasinya dapat kita buat
menggunakan java. Dengan pengetahuan seputar java yang telah mencukupi, anda dapat
membuat aplikasi berbasis android.
Persiapan installasi
Untuk memprogram mobile android, penulis menggunakan IDE Eclipse Indigo, ADT 15 dan
SDK for Windows. Penulis juga menggunakan
tools lain yaitu Droid draw dan SQLite manager. Bukalah IDE Eclipse (portable), berikut
tampilan utamanya :
Klik menu Help -> Install new Software, arahkan installasi pada ADT yang telah didownload
sebelumnya. Setelah diinstall, klik menu Windows – Preference, kemudian klik android dan
arahkan SDK Location ke tempat penyimpanan SDK yang telah anda download seperti berikut :
Perhatikan Target Name SDK yang ada, terdapat beberapa Platform diantaranya 2.2, 2.3, dll.
Sekarang anda telah memiliki beberapa platform yang dapat anda gunakan kelak untuk
memprogram device android anda.
Program pertama yang akan kita buat adalah sebuah aplikasi mobile android untuk
menampilkan tulisan “Program pertamaku” di layar android. Buatlah project baru klik File ->
New Android Project untuk membuat project baru. Berikan nama project “programpertamaku”,
kemudian pilih Build target seperti berikut :
Tambahkan nama package “program.pertama”. nama package harus terdiri atas dua identifier,
yaitu identifier pertama “program”, dan identifier yaitu “pertama”. Dalam project ini, penulis
menggunakan API SDK level 11 atau lebih terkenal dengan platform 3.0(HoneyComb).
Perhatikan pada project explorer project yang anda gunakan seperti berikut, terdapat beberapa
folder diantaranya, src, res dll. Biasakan program java anda disimpan di folder src dan desain
layout anda disimpan pada res -> layout.
Bukalah file ProgramPertamakuActivity.java, kemudian isikan sebagai berikut
Berikut keterangannya :
Textview tv menciptakan object tv bersumber dari class textview
Tv.settext(“Rizky Khafitsyah…”) memberikan teks kepada objek tv
setContentView(tv) mengatur layout utama dengan isinya adalah object tv
Berikut hasilnya
Agar layout lebih tertata dengan baik, pergunakan file xml yang dapat dijadikan sebagai
konfigurasi layout. Perhatikan folder res-> layout-> main.xml yang dapat anda manfaatkan
sebagai layout utama. Berikut isi dari file main.xml
Keterangan :
tipe layout yang digunakan adalah linearlayout.
Terdapat sebuah textview yang isinya terdapat pengaturan isi text, align , warna font dan
ukuran font. Gunakan ctrl + space untuk memanfaatkan fasilitas autocomplete.
Berikut isi dari file ProgramPertamakuActivity.java :
Perbedaan isi file ProgramPertamakuActivity.java dengan yang sebelumnya adalah pada
statement setContentView, perhatikan kalimat setContentView diatas, menunjukan bahwa layout
yang digunakan bersumber dari R.layout.main atau dibaca Res-> layout->main.xml. berikut
hasil running program :
Jenis Layout
Setelah pada project „programpertamaku‟, anda mengenal linearlayout, terdapat beberapa layout
lain yang dapat anda gunakan, diantaranya Relativelayout,AbsoluteLayout,ScroolView, dan
TableLayout.
Relative Layout
Merupakan konfigurasi layout secara relative (tergantung kemauan anda), posisi widget ingin
diletakan dimana. Berikut file xml-nya:
Keterangan :
Perhatikan pada Tag „EditText‟, terdapat atribut android:layout_toRightOf yang artinya
posisi EditText ditempatkan sebelah kanan dari posisi widget @/tv(textview).
Perhatikan pada tag „Button‟, terdapat atribut android:layout_below yang artinya posisi
Button ditempatkan dibawah posisi widget @id/et1(EditText) dan terdapat pula atribut
android:layout_alignleft artinya ditempatkan pada posisi paling kiri layout .
Berikut hasil running program :
TableLayout dan Scroolview
Merupakan jenis layout sesuai table-table, baik row (baris) atau column(kolom). Berikut contoh
tablelayout disertai dengan layout scrollview :