Like

BAGI ANDA MERASA INI BERMANFAAT SILAHKAN LIKE PAGE ON FACEBOOK DIBAWAH INI!!!


Like Page halaman http://iswahyuniiswahyuni.blogspot.com/ di Facebook!!

Rabu, 05 Maret 2014

Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System)

        

Sistem pendukung keputusan (Inggris: decision support systems disingkat DSS) adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan)) yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan. DSS dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik.

DSS menurut Moore and Chang, SPK dapat digambarkan sebagai sistem yang berkemampuan mendukung analisis ad hoc data, dan pemodelan keputusan, berorientasi keputusan, orientasi perencanaan masa depan, dan digunakan pada saat-saat yang tidak biasa. Sistem Pendukung Keputusan (DSS) dibuat sebagai suatu cara untuk memenuhi kebutuhan seorang manajer dalam membuat keputusan yang spesifik dalam memecahkan permasalah yang spesifik pula.

Tahapan Dalam Pengambilan Keputusan
  1. Tahap Pemahaman
  2. Tahap Perancangan
  3. Tahap Pemilihan
  4. Tahap Penerapan
  • Tahap Pemahaman
Sebuah proses pemahaman terhadap masalah dengan mengidentifikasi dan mempelajari masalah terhadap lingkungan yang memerlukan data => mengolah data => mengujinya => menjadikan petunjuk dalam menemukan pokok masalah => mencari solusi => bergerak dari tingkat sistem ke subsistem.
  • Tahap Perancangan
Sebuah proses pengembangan, analisis dan pencarian alternatif tindakan atau solusi yang mungkin untuk di ambil/ di lakukan => Identifikasi dan mengevaluasi alternative
  • Tahap Pemilihan
Sebuah proses pemilihan salah satu alternatif solusi yang dimunculkan pada tahap perancangan untuk menentukan arah tindakan dengan memperhatikan kriteria-kriteria berdasar tujuan yang dapat dicapai pada tahap berikutnya => memilih solusi terbaik
  • Tahap Penerapan
Sebuah proses untuk melaksanakan dan menerapkan alternatif tindakan yang dipilih untuk menyelesaikan permasalahan yang telah di identifikasi => Menerapkan solusi dan membuat tindak lanjut.

Jenis Keputusan
  1. Keputusan Tak Terprogam: tidak terprogram, tidak ada metode pasti untuk menangani masalah
  2. Keputusan Terprogram: berulang dan rutin, suatu prosedure dilakukan bukan sebagai sesuatu yang baru
  3. Keputusan Semi Terprogram: kombinasi tak terprogram dan terprogram
Jenis Masalah
  1. Masalah terstruktur => terdapat pada 3 tahap (pemahaman, perancangan dan pemilihan)
  2. Masalah tidak terstruktur => tidak terdapat dalam 4 tahap
  3. Masalah semi terstruktur
Keharusan Dari DSS
  1. Membantu manajer dalam membuat  keputusan untuk memecahkan masalah semi terstruktur
  2. Mendukung penilaian manajer
  3. Meningkatkan efektivitas  pengambilan keputusan manajer dari hanya sekedar efisiensi
NB : "DSS TIDAK MENGANTIKAN MANAJER"

Model DSS
Terdapat Database, yang isinya digunakan oleh:
  • Perangkat Lunak Penulisan Laporan => menghasilkan laporan periodik maupun khusus
  • Model Matematika => menghasilkan informasi sebagai hasil dari simulasi yang melibatkan satu atau beberapa komponen
Perangkat Lunak GDSS (group DSS)
Memungkinkan beberapa pemecah masalah bekerja bersama-sama sebagai satu kelompok untuk mencapai solusi. Pemecah masalah dapat mewakili sebuah komite atau tim proyek, para anggota kelompok dapat berkomunikasi secara langsung atau melalui GDSS.

GDSS
Suatu sistem berbasis komputer yang mendukung kelompok-kelompok orang yang terlibat dalam satu tugas (tujuan) bersama dan yang menyediakan interfase bagi suatu lingkungan yang digunakan bersama.

Proses yang terjadi pada GDSS :
  • Mengorganisasi pendapat yang  muncul dalam kelompok
  • Mengumpulkan informasi
  • Mengurutkan berdasar prioritas
  • Mengumpulkan aspek-aspek pendukung
Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar